Sabtu, 12 September 2009

ERP Manufactur Modul / Production Modul

Manufakturing adalah kumpulan aktivitas-aktivitas yang saling berkaitan mulai dari pracangan produk dan dokumentasinya, pemilihan material, perencanaan, produksi, quality assurance, manajemen dan pemasaran produk. Dalam proses tersebut bahan baku diubah manjadi produk jadi.

KLASIFIKASI MANUFAKTUR
Manufaktur diklasifikasikan dengan menggunakan dua kriteria yaitu :
- Bagaimana barang-barang diproduksi dalam sistem manufaktur.
- Bagaimana memuaskan permintaan konsumen dengan strategi produksi.
Mengidentifikasi pengklasifikasian yang sesuai dengan operasi manufaktur yang spesifik adalah penting didalam Computer Integrated manufaktur (CIM) karena ada beberapa solusi masalah yang diselesaikan dengan tipe spesifik dari sistem manufaktur.
Klasifikasi dari sistem manufaktur membagi operasi produksi ke dalam lima group yaitu
- Proyek.
- Job shop.
- Repetitif.
- Line.
- Continuous.

Dalam proses evolusi perencanaan kebutuhan manufaktur (MRP) II ke ERP, sementara vendor telah mengembangkan perangkat lunak yang lebih kuat untuk perencanaan produksi, perusahaan konsultan memiliki pengetahuan luas akumulasi pelaksanaan perencanaan produksi modul ERP. Perencanaan produksi mengoptimalkan pemanfaatan kapasitas produksi, suku cadang, komponen dan sumber daya materi historis menggunakan data produksi dan penjualan peramalan.

ERP modul produksi hanya akan menangani bagian kecil produksi. Modul Produk dimulai dengan penciptaan. Akan ada komponen master dan tahap master. Modul ini dirancang untuk memantau terutama sehari-hari kemajuan produksi. Pada penyelesaian setiap perintah kerja informasi akan diteruskan kepada pengiriman untuk pengiriman. Jadwal pengiriman laporan akan tersedia dalam modul ini.

Production Planning membantu sebuah organisasi untuk rencana produksi dengan pemanfaatan optimal dari semua sumber daya yang tersedia. Kebutuhan Bahan Perencanaan dilakukan berdasarkan saran produksi yang dihasilkan oleh departemen penjualan. Kelayakan produksi dievaluasi dengan rincian seperti ketersediaan bahan baku dan pengadaan waktu, ketersediaan dan kapasitas mesin. Sebuah jadwal produksi yang dihasilkan untuk semua mesin dimana penjadwalan ini dilakukan dalam mode yang optimal berdasarkan prioritas produksi.

Fitur utama dari perencanaan Produksi Produksi dan modul:

Produksi modul:
• Definisi proses dengan input, output, oleh-produk dan overhead
• Definisi Bill of Material untuk semua produk sampai sejumlah tingkat
• Berdasarkan perencanaan produksi bijaksana pelanggan nasihat dan ramalan penjualan
• Perencanaan kebutuhan material: MRP didasarkan pada kapasitas dan ketersediaan mesin, efisiensi mesin, ketersediaan bahan baku, lead time - memberikan kuantitas layak untuk produksi
• Rencana produksi mesin-mesin dengan pemanfaatan optimal dari semua sumber daya yang tersedia seperti bahan baku dan mesin
• Pilihan untuk membatalkan rencana produksi untuk mengubah parameter input / produksi prioritas / kuantitas produksi segar menggunakan nasihat
• Generasi jadwal produksi untuk merinci mesin input dan output
• Analisis efisiensi mesin dan pemanfaatan
• Generasi otomatis MRS dan pembelian permintaan resmi pada rencana finalisasi
• Generasi proses daftar permintaan untuk proses yang harus disubkontrakkan
• Kuantitas pemesanan produksi
• Pekerjaan generasi otomatis pesanan untuk produksi
• Pilihan untuk membuat rencana harian untuk produksi

Perencanaan produksi modul:
• Definisi proses dengan input, output, oleh-produk dan overhead
• Definisi Bill of Material untuk semua produk sampai sejumlah tingkat
• Berdasarkan perencanaan produksi bijaksana pelanggan nasihat dan ramalan penjualan
• Perencanaan kebutuhan material: MRP didasarkan pada kapasitas dan ketersediaan mesin, efisiensi mesin, ketersediaan bahan baku, lead time - memberikan kuantitas layak untuk produksi
• Rencana produksi mesin-mesin dengan pemanfaatan optimal dari semua sumber daya yang tersedia seperti bahan baku dan mesin
• Pilihan untuk membatalkan rencana produksi untuk mengubah parameter input / produksi prioritas / kuantitas produksi segar menggunakan nasihat
• Generasi jadwal produksi untuk merinci mesin input dan output
• Analisis efisiensi mesin dan pemanfaatan
• Generasi otomatis MRS dan pembelian permintaan resmi pada rencana finalisasi
• Generasi proses daftar permintaan untuk proses yang harus disubkontrakkan
• Kuantitas pemesanan produksi
• Pekerjaan generasi otomatis pesanan untuk produksi
• Pilihan untuk membuat rencana harian untuk produksi
Production Planning membantu sebuah organisasi untuk rencana produksi dengan pemanfaatan optimal dari semua sumber daya yang tersedia. Kebutuhan Bahan Perencanaan dilakukan berdasarkan saran produksi yang dihasilkan oleh departemen penjualan. Kelayakan produksi dievaluasi dengan rincian seperti ketersediaan bahan baku dan pengadaan waktu, ketersediaan dan kapasitas mesin. Sebuah jadwal produksi yang dihasilkan untuk semua mesin dimana penjadwalan ini dilakukan dalam mode yang optimal berdasarkan prioritas produksi.

3 komentar:

  1. Karin mw nanya dong,group repetitif itu apa y??dan apa yang harus dilakukan bagian manufaktur jika perusahaan dalam keadaan kritis tetapi persaingan dengan kompetitor harus terus berjalan. langkah apakah yang harus ditempuh jika terjadi masa sulit seperti itu

    BalasHapus
  2. haloooo ka ? boleh minta email atau id medsos yg lain ? banyak yang pingin ditanya hehe
    makasih ..

    BalasHapus
  3. yaps dan sekarang software erp hadir dengan teknologi baru yang dikenal dengan cloud erp manufaktur

    BalasHapus